Tugas Rasul
Peran dan Tugas Rasul dalam Islam
Allah SWT memiliki kekuasaan mutlak untuk memberikan petunjuk langsung kepada manusia. Namun, dalam kebijaksanaan-Nya, Dia memilih untuk mengutus para rasul agar menyampaikan risalah-Nya kepada umat manusia. Tugas utama para rasul sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur’an adalah menyebarkan dakwah serta menegakkan agama Allah di muka bumi. Berikut adalah dua tugas utama yang diemban oleh para rasul:
-
Menyampaikan Risalah Dakwah
Salah satu tugas utama rasul adalah mengenalkan ajaran tauhid dan membimbing umat manusia dalam menjalankan kehidupan yang sesuai dengan kehendak Allah. Beberapa aspek dari tugas ini meliputi:
a. Mengenalkan Allah kepada Umat Manusia
Karena Allah SWT adalah Zat yang ghaib, manusia hanya dapat mengenal-Nya melalui ayat-ayat yang terdapat dalam Al-Qur’an dan tanda-tanda kebesaran-Nya di alam semesta. Rasulullah SAW sendiri tidak pernah melihat Allah secara langsung, sebagaimana disebutkan dalam hadits dari ‘Aisyah RA yang bertanya apakah beliau pernah melihat Allah. Rasulullah SAW menjawab: “Cahaya, bagaimana mungkin aku bisa melihat-Nya?”
b. Mengajarkan Tata Cara Ibadah yang Benar
Rasulullah SAW tidak membuat aturan ibadah berdasarkan keinginan pribadi, melainkan menerima bimbingan langsung dari Allah melalui wahyu dan perantara malaikat Jibril. Sebagai contoh, dalam riwayat disebutkan bahwa Jibril mengajarkan tata cara wudhu dan shalat kepada Rasulullah SAW, kemudian beliau menyampaikan ilmu tersebut kepada umatnya.
c. Memberikan Pedoman Hidup (Diin)
Islam sebagai agama juga mencakup sistem kehidupan yang lengkap, sebagaimana dinyatakan dalam sabda Rasulullah SAW: “Islam dibangun atas lima perkara…” Konsep ini menunjukkan bahwa Islam adalah sebuah sistem yang mencakup berbagai aspek kehidupan manusia.
d. Mendidik Umat dengan Nasehat dan Arahan
Sebagai seorang pemimpin spiritual, Rasulullah SAW membimbing umatnya dengan penuh kasih sayang. Melalui nasehat dan pendidikan yang beliau berikan, umat Islam dibentuk agar memiliki karakteristik seorang Muslim sejati yang menjunjung tinggi nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
-
Menegakkan Sistem Islam
Islam bukan sekadar agama yang hanya mencakup aspek spiritual, tetapi juga mencakup sistem kehidupan yang harus ditegakkan. Allah memberikan kehormatan kepada manusia untuk berkontribusi dalam menegakkan hukum dan aturan-Nya di dunia. Adapun beberapa tugas rasul dalam menegakkan sistem Islam adalah:
a. Menegakkan Khilafah
Khilafah adalah mandat dari Allah kepada manusia untuk menjalankan syariat-Nya di muka bumi. Seorang pemimpin dalam sistem Islam harus menjalankan kekuasaannya berdasarkan ketentuan syariat agar kesejahteraan dan keadilan dapat terwujud bagi seluruh umat manusia.
b. Mencetak Kader Penerus
Untuk memastikan kelangsungan syariat Islam, diperlukan kader-kader yang siap mengawal dan membela agama ini. Para rasul berperan dalam mencetak generasi penerus yang memiliki dedikasi tinggi dalam menjaga kemurnian ajaran Islam.
c. Mendidik Generasi Mendatang
Para rasul juga bertugas membimbing umat dan generasi mendatang dengan ajaran yang benar. Pendidikan ini sangat penting agar Islam terus berkembang dan diwariskan dengan baik kepada generasi berikutnya.
d. Menjadi Pemimpin dan Teladan
Sebagai pemimpin umat, rasul tidak hanya memberikan perintah, tetapi juga menjadi contoh nyata dalam menjalankan ajaran Islam. Rasulullah SAW mengajarkan pentingnya musyawarah dalam mengambil keputusan dan memberikan teladan dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam hal-hal yang tidak memiliki dalil qath’i.
Kesimpulan
Rasul memiliki tugas mulia dalam menyampaikan risalah Allah dan menegakkan sistem Islam. Mereka tidak hanya berperan sebagai pendakwah, tetapi juga sebagai pemimpin, pendidik, dan teladan bagi umat manusia. Dengan memahami tugas-tugas rasul, umat Islam dapat lebih menghargai perjuangan mereka dan berusaha untuk terus mengikuti jejaknya dalam menjalankan ajaran Islam di kehidupan sehari-hari.